Saya suka berlayar laut terlarang dan mendarat di pantai biadab.
(I love to sail forbidden seas and land on barbarous coasts.)
Kutipan dari "Moby-Dick, atau, The Whale" karya Herman Melville mencerminkan kerinduan yang mendalam untuk petualangan dan eksplorasi. Ungkapan "lautan terlarang" menunjukkan keinginan untuk menjelajah ke wilayah yang tidak diketahui dan berbahaya, yang melambangkan pengejaran pengetahuan dan sensasi menghadapi aspek -aspek alam dan keberadaan yang tidak dapat diprediksi. Itu berbicara kepada rasa ingin tahu roh manusia dan daya tarik yang tidak dikenal.
Selain itu, penyebutan "pantai biadab" membangkitkan rasa bertemu dengan aspek -aspek kehidupan liar yang liar. Ini dapat mewakili perjuangan dan tantangan yang dihadapi ketika mengejar keinginan seseorang atau menyelam ke yang tidak diketahui. Dualitas ketertarikan dan bahaya ini merupakan pusat dari tema eksplorasi dalam "Moby-Dick," menyoroti kompleksitas hubungan manusia dengan alam dan kerinduan akan petualangan, bahkan dalam menghadapi bahaya potensial.