Itulah masalahnya dengan menang sejak awal, pikir Ender. kamu kehilangan teman.
(That's the problem with winning right from the start, thought Ender. you lose friends.)
Dalam "Ender's Game", protagonis Ender Wiggin merefleksikan konsekuensi kesuksesan awalnya dalam lingkungan militeristik Battle School. Performanya yang luar biasa dan kemampuannya memenangkan tantangan membedakannya, namun hal itu juga mengisolasinya dari rekan-rekannya. Tekanan untuk berprestasi dapat menimbulkan rasa kesepian dan keterasingan, karena orang lain mungkin menganggap kemenangannya sebagai hal yang mengintimidasi, bukan sesuatu yang mengagumkan.
Konflik internal ini menyoroti tema penting dalam cerita ini: biaya pencapaian pribadi. Kesadaran Ender bahwa kemenangan datang dengan pengorbanan persahabatan menggambarkan dampak emosional yang ditimbulkan oleh daya saing dan ekspektasi yang tinggi terhadap suatu hubungan. Perjuangan antara ambisi dan kebutuhan akan koneksi bergema sepanjang perjalanannya.